Sabtu, 18 Oktober 2014

YANG MANIS DARI YANG TERMANIS

Belajar Dzikir - Sumayah, seorang shahabiyah didera dengan siksa yang keras oleh orang quraish. Semakin keras siksa yang diberikan kepadanya, semakin kokoh pertahanannya untuk tetap teguh berada di jalan Allah.




Asma binti Abu Bakar. Beliau berperan besar dalam hijrahnya Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wa Sallam. Asma yang memasok makanan kepada Rasulullah yang berangkat malam dan harus kembali sebelum orang-orang quraish bangun, meskipun beliau sedang hamil tua. Suatu tugas yang tidak mudah dan penuh dengan mara bahaya, namun dapat dilakukannya dengan baik.


Mus’ab Bin Umair. Seorang pemuda idaman saat itu dan bila ia lewat, dari jauh sudah tercium bau parfumnya. Ia rela meninggalkan segala fasilitas yang penuh kenikmatan dari orang tuannya hanya untuk memeluk agama islam walaupun ibu yang sangat ia cintai dan hormatinya mogok makan karena ia memeluk Islam.



Apa yang sebenarnya menyebabkan mereka mempunyai keteguhan seperti itu? . Faktor-faktor apa yang mereka punyai?.



Bila dilihat benang merahnya adalah karena mereka dapat merasakan betapa manisnya iman itu. Apapun yang terjadi, rintangan apapun yang ada dan siksaan macam apapun, hal itu tidak akan dapat menggoyahkan pendiriannya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar