Kamis, 16 Oktober 2014

RAHASIA ISTIGHFAR

Belajar Dzikir - Istighfar (meminta ampunan Allah Subhanahu Wa Ta’ala) merupakan anak tangga pertama dari proses menuju taubat nasuha. Umumnya kita membaca istighfar secara spontanitas jika kita merasa kaget setelah melakukan suatu kesalahan. Dalam ilmu fiqih kita dianjurkan setiap selesai melaksanakan shalat fardhu untuk membacanya.




Istighfar merupakan salah satu ciri amalan orang yang bertaqwa. Orang yang bertaqwa selain membaca istighfar di setiap selesai shalat fardhu, mereka juga mengkhususkan waktu sahur sebagai saat yang tepat untuk membacanya. Hal itu sebagaimana disebutkan di dalam Al-Quran :



وَ بِاْلأَسْحَارِ هُمْ يَسْتَغْفِرُوْنَ



“Dan di penghujung malam (waktu sahur) mereka memohon ampun “

(QS Adz-Dzariyat : 18)



Di dalam Al-Quran dan hadits Nabi Shallallahu ‘Alaihi Wa Sallam banyak dibicarakan rahasia dan manfaat istighfar. Diantaranya adalah :

(1)   Menambah kekuatan, seperti difirmankan Allah Subhanahu Wa Ta’ala :



وَيَا قَوْمِ اسْتَغْفِرُوا رَبَّكُمْ ثُمَّ تُوبُوا إِلَيْهِ يُرْسِلِ السَّمَاءَ عَلَيْكُمْ مِدْرَارًا وَيَزِدْكُمْ قُوَّةً إِلَىٰ قُوَّتِكُمْ وَلَا تَتَوَلَّوْا مُجْرِمِينَ



Dan (dia berkata): "Hai kaumku, mohonlah ampun kepada Tuhanmu lalu bertobatlah kepada-Nya, niscaya Dia menurunkan hujan yang sangat deras atasmu, dan Dia akan menambahkan kekuatan kepada kekuatanmu, dan janganlah kamu berpaling

dengan berbuat dosa". (QS Hud : 52).



(2)   Terhindar dari azab Allah Subhanahu Wa Ta’ala, seperti difirmankan-Nya :



وَمَا كَانَ اللَّهُ لِيُعَذِّبَهُمْ وَأَنْتَ فِيهِمْ وَمَا كَانَ اللَّهُ مُعَذِّبَهُمْ وَهُمْ يَسْتَغْفِرُونَ



Dan Allah sekali-kali tidak akan mengazab mereka, sedang kamu berada di antara mereka. Dan tidaklah (pula) Allah akan mengazab mereka, sedang mereka meminta ampun.

(QS.Al-anfal : 33).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar